Pewarta : Jamaludin Al Afghani | Editor : Nurul Ikhsan
Kuninganhits.com – STKIP Muhammadiyah dan STIKES Muhammadiyah Kuningan sudah mengantongi SK marger menjadi Universitas Muhammadiyah Kuningan per tanggal 3 Juli 2024. Hal ini disampaikan langsung Ketua STKIP Muhammadiyah Kuningan Dr. Nanan Abdul Manan, M.Pd saat ditemui Kuninganpos.com (Grup Kuninganhits.com) di FGD yang digelar ICMI Orda Kuningan dan Sekolah Pascasarjana Uniku, di Kampus Uniku, Sabtu (13/7/2024).
“Alhamdulillah STKIP Muhammadiyah Kuningan dan STIKES Muhammadiyah Kuningan ini per tanggal 3 Juli 2024 kita sudah dapat SK marger STKIP dan STIKES menjadi Universitas Muhammadiyah Kuningan,” ujarnya.
Ia menyampaikan, setelah menerima SK marger maka kedua kampus ini segera melakukan sejumlah langkah konkret untuk pendirian Universitas Muhammadiyah Kuningan.
Dikatakan Nanan, merger kedua pendidikan tinggi ini, sebagai bentuk kolaborasi dua institusi pendidikan tinggi di bawah naungan Muhammadiyah berkontribusi menjadikan Kabupaten Kuningan sebagai destinasi pendidikan yang strategis untuk kedepannya.
“Insyaallah kita akan memberikan satu kontribusi besar bagaimana Kabupaten Kuningan ini menjadi salah satu destinasi pendidikan yang strategis kedepan,” tandasnya.
Pendirian Universitas Muhammadiyah Kuningan ini, lanjut Nanan, sebagai bentuk merespon tantangan di lingkungan pendidikan tinggi yang terus bergerak dinamis, terus berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Selain itu, langkah merger menjadi universitas ini dapat mencetak sumber daya manusia dengan ragam disiplin ilmu guna menghasilkan lulusan yang memiliki kecakapan dimasing-masing disiplin ilmu yang siap diterima di dunia kerja, dan berkiprah di lingkungan masyarakat.