Pewarta : Jamaludin Al Afghani | Editor : Nurul Ikhsan
Kuninganhits.com – Tempat ngopi dan kongkow yang lagi hits di Kuningan, Galeri Kopi Kuningan menggelar kegiatan Jumat Berkah dengan membagikan kopi gratis ke pengguna jalan yang melintas di depan taman kota Cirendang, Jumat (29/10/2021).
Menurut Manager Galeri Kopi Kuningan, Deki Agus Ramdani saat dijumpai Kantor Berita Kuningan (Kuninganhits.com) Minggu (24/10/2021) lalu mengatakan, program berbagi kopi gratis di Jumat Berkah akan terus dilakukan setiap hari Jumat.
BACA JUGA : Yuk Kepoin Asal Desa Skuad PESIK U-17, Simak Data Pemainnya
”Di setiap Jumat Berkah, Galeri Kopi Kuningan membagikan 100 sampai 150 gelas kopi ke warga pengguna jalan. Warga tinggal mampir dan minum kopi,” terang Deki.
Program Jumat Berkah, dikatakan Deki, tidak hanya sebagai wujud rasa syukur dan kebahagian dengan berbagi kopi gratis ke masyarakat, kegiatan tersebut juga dalam rangka memperkenalkan produk kopi yang di produksi sendiri oleh Galeri Kopi Kuningan.
BACA JUGA : Salsabila, Pengusaha Muda yang Sukses Merintis Usaha Kuliner
”Kami di Galeri Kopi Kuningan memproduksi kopi sendiri dalam bentuk kemasan saset, dengan merek dagang yang kami beri nama Kopi Kuningan. Kopi ini asli dari kopi yang ditanam oleh petani di Kuningan. Melalui produk Kopi Kuningan, kami ingin meluaskan produk kopi Kuningan sebagai produk unggulan yang dimiliki Kabupaten Kuningan. Alhamdulilah produk Kopi Kuningan sudah mendapat P-IRT,” ungkap Deki.
BACA JUGA : Launching Warung Pondasi Bagikan 100 Porsi Seblak ke Pengguna Jalan
Dijelaskan Deki, Kopi Kuningan dibuat dari campuran biji kopi arabika dan robusta pilihan dari perkebunan kopi di Kuningan, serta di campur dengan gula asli. Kopi Kuningan dikemas dalam bentuk kemasan saset berisi 20 gram mix kopi. Konsumen tinggal menyeduh dan menikmati kopi.
BACA JUGA : Galeri Kopi Kuningan Berdiri Dimasa Pandemi, Tawarkan Kualitas Terbaik Kopi Kuningan
Ditambahkan Deki, pihaknya terbuka bekerjasama untuk pemasaran Kopi Kuningan. Ia bisa menyediakan kopi dalam kemasan saset tanpa merek nama atau polos, yang nantinya bisa di isi brand/merek dari perusahaan, organisasi atau lembaga pemerintah sendiri untuk di edarkan di kalangan internal sebagai media promosi.